Menurut US Geological Survey (USGS), gempa dahsyat yang terjadi Jumat lalu di Jepang merobek dasar laut Jepang dengan panjang 219 kilometer dan lebar 129 kilometer ke pesisir selatan Jepang.
Selain itu, poros Bumi juga dilaporkan bergeser 25 centimeter akibat gempa dahsyat itu. Kekuatan yang ditimbulkan gempa sangat kuat dan menggeser Pulau Honshu 2,5 meter ke arah timur," ujar geofisikawan USGS Ken Hundnut.
Menurut NASA, gempa ini juga mempercepat rotasi Bumi sebesar 1,6 mikro detik (satu mikro detik sama dengan sepersatujuta detik). Di Jepang, terjadi lebih dari 100 guncangan berkekuatan 5 Skala Richter (SR) sejak gempa awal terjadi.
sumber : teknologi.inilah.com
0 komentar:
Posting Komentar